Bappeda Kabupaten Bireuen,
Pengalaman menunjukkan bahwa selama tahun 2012 – 2015 banyak permasalahan dan persoalan yang ditemukan di lapangan terkait dengan proses pemberian bantuan sosial, seperti bantuan raskin, PKH dan Rumah tidk layak huni. Tekait dengan persoalan ini maka pada rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah dalam rangka Persiapan Pelaksanaan Pemutakhiran Basis Data Terpadu yang berlangsung pada tanggal 11 mei 2015, bertempat di Aula Bappeda Kabupaten Bireuen. Sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tanggal 5 Mei 2015 Nomor : 460/2254/SJ Tentang Pemutakhiran Basis Data Terpadu Program Perlindungan Sosial (PBDT/PPLS) 2015 dan Surat Deputi Sekretaris Wakil Presiden Bidang Kesra dan Penanggulangan Kemiskinan/Sekretaris Eksekutif TNP2K Tanggal 6 Mei 2015 Perihal : Informasi Teknis Pelaksanaan Pemutakhiran Basis Data Terpadu (PBDT) Tahun 2015. Selanjutnya pada surat edaran tersebut meminta perhatian dan dukungan guna kelancaran PBDT 2015, agar penerima bantuan sosial tepat sasaran dan untuk mengurangi resiko konflik serta meningkatkan rasa kepemilikan hasil pendataan oleh pemerintah daerah dan masyarakat perlu dicarikan solusi bagaimana mengatasi persoalan yang ada sehingga persolan yang sama tidak terulang lagi,
Hal tersebut di atas merupakan poin terpenting yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah selaku wakil ketua TKPKD pada saat mebuka acara resmi kegiatan rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (Persiapan Pelaksanaan Pemutakhiran Basis Data Terpadu), Acara dilanjutkan dengan paparan dari kepala BPS tentang Pemutakhiran Basis Data Terpadu 2015 (PBDT 2015) dan dilanjutkan dengan diskusi bersama yang dipandu oleh Kepala Bappeda Selaku Sekretaris TKPKD, Acara ditutup dengan merumuskan kesepakatan tentang Pemutakhiran Basis Data Terpadu 2015 antara lain untuk pemilihan Fasilitator 41 Orang, Asisten Fasilitator 41 Orang, Petugas Pencacah 563 orang dan Petugas Pengawas 80 Orang dan Pelaksanaan Acara Sosialisasi dengan para Camat dikoordinir oleh BPS dan berkoordinasi dengan Bappeda.